CIREBON (bisnis-jabar.com)– Budidaya ikan lele dengan memakai media terpal mulai diminati di Kabupaten Cirebon Jawa Barat.
Salah satunya dilakukan oleh sekelompok pemuda di Komplek Perumahan Cempaka Wangi Mandiri Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon yang mulai merintis usaha budidaya lele dengan terpal karena dianggap prospektif.
Bendahara Kelompok Peternak Lele Cempak Wangi Mandiri, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Wahidin mengatakan usaha budidaya lele memiliki propspek yang cukup besar khususnya memenuhi permintaan konsumsi masyarakat dan usaha restoran.
“Apalagi kebanyakan lele yang dibutuhan pasar adalah lele berumuran muda [2,5 bulan] dengan berat per kg berisi 8 ekor sehingga lebih cepat panen,” katanya kepada bisnis-jabar.com, Sabtu (24/11).
Wahidin mengungkapkan dengan total investasi sekitar Rp20 juta, kelompoknya kini merintis budidaya lele dengan terpal di atas lahan seluas 100 meter persegi.
“Pada rencananya setelah berhasil mengembangkan lele konsumsi kami akan melakukan budidaya untuk pembenihan,” tuturnya.
Kelompok Pemuda Cempaka Wangi Mandiri Kabupaten Cirebon memulai budidayanya dengan membuat 6 kolam dengan luas kolam masing-masing 6 x 6 meter dan ketinggian kolam 80 cm, beberapa kolam dijadikan penangkaran awal, pembesaran dan kolam untuk lele yang siap panen.
Dengan jumlah 6 kolam dan diisi sekitar 5.000 ekor, menghabiskan pakan (pelet) sekitar 3 karung isi 30 kg per minggu, dengan kuota pemberian makan selama 6 jam sekali. (k3/ija)
sumber dari: http://bisnis-jabar.com/index.php/berita/budidaya-ikan-lele-dengan-media-terpal-diminati-di-cirebon